Perusahaan ini terdaftar sebagai Free Member. Hindari melakukan pembayaran sebelum bertemu penjual atau melihat barang secara langsung. COD (Cash On Delivery) atau bertemu langsung dengan penjual merupakan metode transaksi aman yang kami sarankan.
Manfaat Kemasan Plastik Bermerek
Di tengah rumor soal beras sintesis, seorang teman memberi saran lewat media sosial untuk memilih beras kemasan dengan merek jelas. Alasannya masuk akal. Produsen yang baik tidak akan mempertaruhkan puluhan tahun keringat dan darah saat merintis brand produknya untuk keuntungan sesaat. Itu akan menghancurkan reputasinya.
Boleh jadi, saran itu tepat untuk menghadapi situasi ini. Di lain pihak, sebagian orang memilih beras bermerek lantaran kualitas produk beras kemasan ini lebih baik. Bentuk dan ukuran bulir berasnya utuh, warnanya putih, rasanya pulen dan kelebihan lainnya.
Pilihan ukuran kemasan, mulai 1 kilogram (kg), 2 kg dan 5 kg, juga praktis untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga. “Dengan ukuran kecil, memungkinkan kami mendapatkan stok baru,” kata Yuliana, seorang konsumen beras kemasan.
Beberapa tahun belakangan ini, beras dalam kemasan makin sering terlihat. Bukan saja di ritel modern, beras kemasan juga dijajakan oleh para pedagang beras eceran yang terdapat di pasar atau toko-toko beras di pinggir jalan.
Permintaan beras kemasan terus meningkat seiring pendapatan masyarakat yang lebih baik. “Bisnis beras kemasan semakin berkembang seiring preferensi konsumen yang semakin menuntut hidup sehat melalui beras berkualitas,” terang Djoko Retnadi, Plt Direktur Utama RNI, BUMN yang memasok beras kemasan.
Tak jauh berbeda, Direktur Keuangan PT Tiga Pilar Sejahtera Tbk (TPS) Sjambiri Lioe juga punya pendapat yang sama. Dengan selisih harga yang tak terpaut jauh, konsumen bisa mendapat jaminan beras sehat, hasil dari perusahan besar yang sudah menerapkan standar mutu, seperti SNI, ISO dan standar-standar lainnya. “Kalau ada apa-apa dengan berasnya, produsennya bisa ditelusuri dengan gampang,” cetus dia.
Peralihan pasar dari beras curah ke beras kemasan yang relatif baru di Indonesia ini menjadi hal yang wajar ketika daya beli masyarakat makin meningkat. Bahkan, Sjambiri melihat, kondisi ini sama halnya dengan pasar minyak goreng sekitar 10 tahun–15 tahun silam. Pada zaman itu, orang beli minyak goreng di pasar basah, dari drum-drum besar. “Baru ketika Sinar Mas, Wilmar, dan lainnya membuat minyak goreng kemasan, konsumen juga mulai beralih,” terang dia.
Selain produk lebih sehat, banyak konsumen beralih lantaran selisih harga yang tidak berbeda jauh. Artinya, masih dalam jangkauan daya beli. “Saya hitung, beda harganya hanya Rp 2.000-an per hari untuk konsumsi satu orang. Mereka sudah dapat jaminan beras sehat,” ungkap dia.
Bila Perusahaan Bapak/ Ibu membutuhkan kemasan beras sesuai kebutuhan, Bisa menghubungi Kami di:
----- BINTANG LIMA PLASTINDO -----
Jl.Dharma Bakti No. 99 - Kanigoro Kras - Kab. KEDIRI 64172
085 79078 3333 (CALL/WA)
085 335 595 870 (CALL/ SMS)
5D396868 (BBM)
www.bintanglimaplastindo.co.id
www.bintanglimaplastindo.com
Bintang Lima Plastindo (FACEBOOK)
@BintangLimaPlastindo (INSTAGRAM)
bintanglimaplastindo@gmail.com (EMAIL)